B. Indonesia Sekolah Menengah Pertama Perhatikan kutipan teks berikut! Di sebuah pinggiran sungai, hidup seekor buaya yang tengah kelaparan. Sudah selama tiga hari ia tidak makan apapun. Dan kini perutnya sangat lapar dan jika ia tidak makan, maka bisa-bisa ia mati. Kemudian ia pun masuk ke dalam sungai dan berenang di dalamnya untuk mecari makanan. Akhirnya, sang buaya melihat ada seekor bebek yang tengah berenang. Ketika sang bebek tahu sedang diincar oleh buaya, ia pun akhirnya menepi. Melihat bebek yang hendak dimangsa tersebut kabur, akhirnya buaya pun mengejarnya dan alhasil bebek tertangkap olehnya. Sembari menangis ketakutan sang bebek berkata, “Ampun buaya, lepaskanlah aku. Dagingku hanya sedikit. Mengapa engkau tidak memangsa kambing saja di hutan".
Sudut pandang dalam kutipan fabel di atas yang paling tepat adalah ...
A. Sudut pandang orang pertama pelaku utama
B. Sudut pandang orang pertama pelaku sampingan
C. Sudut pandang orang ketiga objektif D. Sudut pandang orang ketiga serba tahu​

Perhatikan kutipan teks berikut! Di sebuah pinggiran sungai, hidup seekor buaya yang tengah kelaparan. Sudah selama tiga hari ia tidak makan apapun. Dan kini perutnya sangat lapar dan jika ia tidak makan, maka bisa-bisa ia mati. Kemudian ia pun masuk ke dalam sungai dan berenang di dalamnya untuk mecari makanan. Akhirnya, sang buaya melihat ada seekor bebek yang tengah berenang. Ketika sang bebek tahu sedang diincar oleh buaya, ia pun akhirnya menepi. Melihat bebek yang hendak dimangsa tersebut kabur, akhirnya buaya pun mengejarnya dan alhasil bebek tertangkap olehnya. Sembari menangis ketakutan sang bebek berkata, “Ampun buaya, lepaskanlah aku. Dagingku hanya sedikit. Mengapa engkau tidak memangsa kambing saja di hutan".
Sudut pandang dalam kutipan fabel di atas yang paling tepat adalah ...
A. Sudut pandang orang pertama pelaku utama
B. Sudut pandang orang pertama pelaku sampingan
C. Sudut pandang orang ketiga objektif D. Sudut pandang orang ketiga serba tahu​

Jawaban:

D. Sudut pandang orang ketiga serba tahu

Penjelasan:

karena penulis benar² menggambarkan secara detail tentang apa yang buaya itu rasakan